Ragam BudayaTravel

Banyuwangi Destinasi Wisata Ujung Timur Pulau Jawa Yang Mempesona

26
×

Banyuwangi Destinasi Wisata Ujung Timur Pulau Jawa Yang Mempesona

Share this article

mufakad.com – Banyuwangi, sebuah kabupaten yang terletak di ujung timur Pulau Jawa, menawarkan berbagai destinasi wisata yang memukau. Mulai dari kawah hijau yang ikonik hingga pantai dengan ombak yang menggoda para peselancar, Banyuwangi memiliki segalanya untuk memanjakan setiap jenis wisatawan. Artikel ini akan mengajak Anda menjelajahi beberapa tempat wisata paling populer di Banyuwangi yang tidak boleh Anda lewatkan.

Kawah Ijen: Keajaiban Alam dengan Api Biru yang Mempesona

Salah satu destinasi wisata yang paling terkenal di Banyuwangi adalah Kawah Ijen. Terletak di perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, Kawah Ijen terkenal bukan hanya karena keindahan kawah hijaunya, tetapi juga karena pertambangan belerangnya yang ikonik. Kawah Ijen adalah sebuah kaldera yang terbentuk dari letusan gunung berapi dan kini dipenuhi dengan air yang berwarna hijau kebiruan, menciptakan pemandangan yang menakjubkan.

Salah satu fenomena paling unik di Kawah Ijen adalah Blue Fire atau api biru. Fenomena ini terjadi akibat gas sulfur yang keluar dari retakan di Gunung Ijen dan terbakar saat bersentuhan dengan udara yang memiliki temperatur hingga 600 derajat Celsius. Api biru di Kawah Ijen ini adalah yang terbesar di dunia, dengan hanya satu lokasi lain di dunia yang memiliki fenomena serupa yaitu Gunung Dallol di Ethiopia. Pemandangan api biru ini bisa disaksikan saat dini hari, memberikan pengalaman yang luar biasa bagi para pendaki yang datang ke sini.

Selain itu, aktivitas pertambangan belerang di Kawah Ijen juga menjadi daya tarik tersendiri. Para penambang tradisional mengangkut belerang dari dasar kawah dengan cara manual, menghadirkan pemandangan yang mencerminkan ketangguhan dan kekuatan manusia dalam menghadapi alam.

Taman Nasional Baluran: Afrika di Ujung Jawa

Baluran, meskipun secara teknis terletak di Kabupaten Situbondo, sering kali dikaitkan dengan Banyuwangi karena lokasinya yang tidak jauh dari pusat kota Banyuwangi. Taman Nasional Baluran sering disebut sebagai “Little Africa in Java” karena hamparan savananya yang luas menyerupai padang rumput di Afrika. Video klip Raisa yang berjudul “Jatuh Hati” juga syuting di Taman Nasional Baluran, semakin meningkatkan popularitasnya.

Di Taman Nasional Baluran, Anda dapat menikmati pemandangan savana yang menakjubkan, lengkap dengan berbagai satwa liar yang berkeliaran bebas, termasuk rusa, banteng, dan burung-burung eksotis. Salah satu spot terbaik di sini adalah Savana Bekol, di mana Anda bisa berfoto dengan latar belakang lanskap savana yang magis. Selain itu, jangan lewatkan untuk mengunjungi Pantai Bama yang terletak tak jauh dari sana, menawarkan keindahan pantai yang alami dan tenang.

Pantai Pulau Merah: Surga bagi Pecinta Pantai dan Surfing

Pantai Pulau Merah adalah salah satu pantai paling terkenal di Banyuwangi. Pantai ini mendapatkan namanya dari sebuah pulau kecil dengan bukit merah yang terletak tidak jauh dari pantai. Ketika air laut surut, pengunjung bisa berjalan kaki menuju pulau tersebut dan mengeksplorasi keindahannya. Pasir putih yang halus dan ombak yang bersahabat membuat Pantai Pulau Merah menjadi tempat yang ideal untuk bermain air dan bersantai.

Pantai ini juga sangat populer di kalangan para peselancar, baik pemula maupun profesional. Ombaknya yang bergulung-gulung indah membuatnya menjadi tempat yang sempurna untuk berselancar. Bahkan, di sini terdapat persewaan papan surfing yang bisa digunakan oleh wisatawan yang ingin mencoba sensasi menaklukkan ombak Pantai Pulau Merah.

Pantai Plengkung: Destinasi Surfing Kelas Dunia

Pantai Plengkung, atau yang sering disebut “G-Land” oleh para peselancar internasional, adalah salah satu pantai terbaik di dunia untuk surfing profesional. Terletak di Taman Nasional Alas Purwo, Pantai Plengkung memiliki ombak besar yang memungkinkan peselancar melakukan tube riding – sebuah teknik di mana peselancar melaju di dalam lengkungan ombak.

Pantai Plengkung sering menjadi tuan rumah berbagai kompetisi surfing internasional, menarik perhatian peselancar dari seluruh penjuru dunia. Keindahan alam dan ombak yang menantang menjadikan Pantai Plengkung sebagai surga bagi para peselancar profesional yang mencari pengalaman surfing yang tak terlupakan.

De Djawatan: Hutan Trembesi yang Eksotis

De Djawatan adalah kawasan hutan lindung yang dikelola oleh Perhutani dan menjadi salah satu tempat wisata yang semakin populer di Banyuwangi. Di area ini terdapat sekitar 50 pohon trembesi yang besar dan unik, menciptakan suasana yang magis dan eksotis. Dulunya, De Djawatan terlihat menyeramkan karena tidak terurus, namun setelah dilakukan penataan kembali, tempat ini kini menjadi destinasi wisata yang menarik.

Dengan suasana yang lebih rapi dan fasilitas wisata yang memadai, De Djawatan menawarkan pengalaman berwisata alam yang asri. Di sini, Anda bisa berjalan-jalan di bawah naungan pohon-pohon trembesi yang rindang, berfoto di berbagai spot yang instagramable, dan menikmati keindahan alam yang masih terjaga.

Taman Nasional Alas Purwo: Keindahan Alam di Ujung Tenggara Pulau Jawa

Taman Nasional Alas Purwo terletak di selatan Banyuwangi, di kawasan Semenanjung Blambangan yang unik di ujung tenggara Pulau Jawa. Taman nasional ini menawarkan berbagai keindahan alam, mulai dari savana, hutan bakau, hutan gugur tropis, hingga pantai-pantai yang mempesona seperti Pantai Plengkung.

Di Taman Nasional Alas Purwo, Anda bisa menemukan berbagai spesies langka seperti Banteng Jawa, Ajak atau Anjing Hutan Asia, dan Lutung Kelabu. Keberagaman flora dan fauna yang ada di sini menjadikan Taman Nasional Alas Purwo sebagai destinasi yang wajib dikunjungi bagi pecinta alam dan fotografi. Selain itu, taman nasional ini juga memiliki situs-situs bersejarah seperti Pura Luhur Giri Salaka yang merupakan tempat suci bagi umat Hindu.

Teluk Hijau: Permata Tersembunyi di Taman Nasional Meru Betiri

Teluk Hijau, atau dikenal juga sebagai Green Bay, adalah salah satu permata tersembunyi di Banyuwangi yang terletak di dalam kawasan Taman Nasional Meru Betiri. Seperti namanya, teluk ini memiliki air berwarna hijau turquoise yang memukau, dikelilingi oleh pasir putih yang lembut dan area hijau yang rimbun. Pemandangan di Teluk Hijau sangat indah dan memberikan kesan seolah-olah Anda berada di surga tersembunyi.

Keunikan Teluk Hijau tidak hanya terletak pada warna airnya yang menakjubkan, tetapi juga pada suasana alami dan asri yang diciptakan oleh vegetasi hijau yang mengelilingi teluk ini. Di sekitar pantai, Anda bisa menemukan berbagai macam flora dan fauna, termasuk monyet-monyet yang berkeliaran bebas. Pastikan untuk menyimpan barang-barang berharga Anda dengan aman dan hindari memberi makan monyet-monyet tersebut agar keseimbangan ekosistem tetap terjaga.

Teluk Hijau adalah tempat yang sempurna untuk bersantai dan menikmati keindahan alam. Aktivitas seperti berenang, snorkeling, atau sekadar berjemur di pasir putih bisa menjadi pilihan yang menyenangkan. Untuk mencapai Teluk Hijau, Anda perlu berjalan kaki sekitar 1 km dari tempat parkir, melewati jalur setapak yang menembus hutan. Perjalanan ini akan memberikan Anda pengalaman trekking yang menantang namun sangat memuaskan begitu Anda tiba di teluk yang indah ini.

Pantai Sukamade: Konservasi Penyu di Tengah Alam Liar

Bertetangga dengan Teluk Hijau dan masih berada dalam area Taman Nasional Meru Betiri, Pantai Sukamade adalah destinasi yang terkenal sebagai tempat konservasi penyu. Pantai ini menjadi salah satu lokasi utama bagi penyu-penyu untuk bertelur, menjadikannya tempat yang sangat penting bagi kelangsungan hidup spesies ini.

Setiap malam, penyu dewasa datang ke pantai untuk mengubur telur-telurnya di pasir. Proses ini bisa disaksikan oleh pengunjung dengan didampingi oleh petugas konservasi. Kemudian, pada pagi hari, Anda bisa melihat bayi-bayi penyu menetas dan berjuang menuju lautan. Menyaksikan kedua proses ini memberikan pengalaman magis yang tak terlupakan dan menambah wawasan tentang pentingnya konservasi alam.

Di sekitar Pantai Sukamade, terdapat homestay dan penginapan sederhana yang bisa Anda gunakan untuk menginap. Mengingat lokasinya yang cukup jauh dari kota Banyuwangi (sekitar 97 km) dan akses jalan yang menantang, sangat disarankan untuk bermalam di sini agar bisa menikmati keindahan dan keajaiban Pantai Sukamade dengan lebih leluasa.

Pulau Tabuhan: Surga Kiteboarding dan Snorkeling

Terletak di utara Selat Bali, Pulau Tabuhan adalah pulau kecil yang merupakan bagian dari Kabupaten Banyuwangi. Pulau ini terkenal dengan keindahan alamnya dan menjadi salah satu destinasi favorit bagi penggemar kiteboarding. Angin di sekitar pulau ini konsisten dengan kecepatan 20-25 knot, menjadikannya tempat yang ideal untuk olahraga air tersebut.

Selain kiteboarding, Pulau Tabuhan juga menawarkan pengalaman snorkeling yang seru. Airnya yang jernih dan terumbu karang yang indah menjadikan tempat ini sempurna untuk menjelajahi kehidupan bawah laut. Anda bisa melihat berbagai jenis ikan tropis dan keanekaragaman hayati laut lainnya yang memukau.

Pasir putih yang halus di Pulau Tabuhan juga menyediakan area bermain yang menyenangkan. Anda bisa berjalan-jalan di sepanjang pantai, bermain pasir, atau sekadar menikmati pemandangan laut yang menenangkan. Pulau Tabuhan adalah tempat yang tepat untuk menghabiskan waktu bersama keluarga atau teman-teman, menikmati keindahan alam sambil melakukan aktivitas yang menyenangkan.

Taman Blambangan: Pusat Event dan Kuliner

Taman Blambangan adalah alun-alun kota Banyuwangi yang sering kali menjadi pusat dari berbagai kegiatan besar. Letaknya yang strategis dan luasnya area membuat taman ini ideal untuk menggelar berbagai acara, mulai dari festival budaya, konser musik, hingga pasar malam. Tidak heran jika Taman Blambangan selalu ramai dikunjungi, terutama saat ada acara besar yang berlangsung.

Selain menjadi pusat event, Taman Blambangan juga dikenal dengan pusat kulinernya yang dinamai Kuliner Pintar. Di sini, Anda bisa menemukan berbagai makanan khas Banyuwangi yang lezat dan menggugah selera. Beberapa hidangan yang wajib dicoba antara lain rujak soto, sego tempong, dan sego cawuk. Rujak soto adalah perpaduan unik antara rujak sayur dan soto ayam, menciptakan rasa yang segar dan nikmat. Sego tempong adalah nasi dengan lauk-pauk pedas yang sangat cocok bagi pecinta makanan pedas. Sementara sego cawuk adalah nasi dengan kuah gurih dan berbagai lauk seperti ikan asin, telur, dan sayuran.

Taman Sritanjung

Tidak jauh dari Taman Blambangan, Anda akan menemukan Taman Sritanjung, sebuah taman yang menawarkan suasana lebih tenang dan asri. Taman ini adalah lokasi terbaik untuk bersantai dan menikmati ketenangan di tengah kota. Salah satu daya tarik utama Taman Sritanjung adalah trek jalan kaki yang mengelilingi taman, cocok untuk jogging atau sekadar berjalan-jalan santai sambil menikmati pemandangan.

Selain itu, Taman Sritanjung juga memiliki air mancur yang indah yang menjadi favorit pengunjung, terutama anak-anak yang sering bermain di sekitarnya. Suara gemericik air mancur menambah suasana damai dan menenangkan, menjadikan taman ini tempat yang ideal untuk melepaskan penat setelah beraktivitas seharian.

Menikmati Keindahan dan Kuliner di Taman-Taman Kota Banyuwangi

Mengunjungi Taman Blambangan dan Taman Sritanjung adalah cara yang sempurna untuk merasakan kehidupan lokal Banyuwangi. Kedua taman ini menawarkan pengalaman yang berbeda namun sama-sama menyenangkan. Di Taman Blambangan, Anda bisa merasakan semangat kota yang dinamis dengan berbagai acara dan pusat kuliner yang menggoda. Sementara di Taman Sritanjung, Anda bisa menikmati ketenangan dan keindahan alam sambil bersantai.

Banyuwangi memang memiliki segudang pesona alam yang menakjubkan. Dari kawah hijau yang memancarkan api biru hingga pantai dengan ombak yang menantang, setiap sudut Banyuwangi menawarkan keindahan yang unik dan memikat. Baik Anda seorang petualang, pecinta alam, atau sekadar mencari tempat untuk bersantai, Banyuwangi memiliki segala yang Anda butuhkan untuk liburan yang tak terlupakan. Jadi, kapan Anda akan mengunjungi Banyuwangi?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *